Bulan Safar merupakan bulan kedua dari penanggalan Hijriyah. Oleh sebagian ulama, bulan Shafar ini diberi julukan Shafarul Khair, artinya Shafar yang penuh kebaikan. Kenapa dinamakan demikian? Karena umumnya orang awam menyangka bahwa bulan Shafar adalah bulan sial atau penuh dengan bala (bencana). Sehingga untuk membuat rasa optimis umat Islam maka dinamakanlah Shafarul Khair. Sehingga bulan Shafar tidak terkesan menakutkan apalagi dipercaya sebagai bulan kesialan. Padahal setiap bulan-bulan Islam itu memiliki kekhususan dan keistimewaan sendiri-sendiri, demikian pula bulan Safar.

Pada dasarnya hari dan bulan dalam satu tahun adalah sama. Tidak ada hari atau bulan tertentu yang membahayakan atau membawa kesialan. Keselamatan dan kesialan pada hakikatnya hanya kembali pada ketentuan takdir Ilahi.

Pada masa jahiliyah, orang Arab beranggapan bahwa bulan Safar merupakan bulan yang tidak baik. Bulan yang banyak bencana dan musibah, sehingga orang Arab pada masa itu menunda segala aktivitas pada bulan Shafar karena takut tertimpa bencana. Begitu juga dalam amalan tradisi, banyak hitungan-hitungan yang digunakan untuk menentukan hari baik dan hari tidak baik, hari keberuntungan dan hari kesialan. Lalu bagaimana menurut syariah Islam?

Dalam hadits riwayat Bukhari Muslim, Rasulullah SAW meluruskan dan menjelaskan tentang hal-hal yang merupakan penyimpangan akidah itu. Rasulullah bersabda. “Tidak ada penularan penyakit, tidak diperbolehkan meramalkan adanya hal-hal buruk, tidak boleh berprasangka buruk, dan tidak ada keburukan dalam bulan Shafar.”

Kemudian seorang A’raby (penduduk pedesaan arab), bertanya kepada Rasulullah. “Wahai Rasulullah, lalu bagaimana dengan onta yang semula sehat kemudian berkumpul dengan onta yang kudisan kulitnya, sehingga onta tersebut menjadi kudisan pula?”

Kemudian Rasulullah menjawab dengan sebuah pertanyaan. “Lalu siapa yang menularkan (kudis) pada onta yang pertama?”

Ungkapan hadits laa ‘adwaa’ atau tidak ada penularan penyakit itu, bermaksud meluruskan keyakinan golongan jahiliyah. Pada saat itu mereka berkeyakinan bahwa penyakit itu dapat menular dengan sendirinya, tanpa bersandar pada ketentuan dari takdir ilahiyah.

Oleh sebab itu, untuk meluruskan keyakinan mereka, Rasulullah menjawab pertanyaan mereka dengan pertanyaan pula. Jika penyakit kudis onta yang sehat berasal dari onta yang sudah kudisan, onta yang kudisan dari yang lain, kemudian siapa yang menularkan penyakit kudis pada onta yang pertama kali terkena penyakit kudis?

Sakit atau sehat, musibah atau selamat, semua kembali kepada kehendak Allah SWT. Penularan hanyalah sebuah sarana berjalannya takdir Allah. Namun walaupun kesemuanya kembali kepada Allah, bukan semata-mata sebab penularan, manusia tetap diwajibkan untuk ikhtiar dan berusaha agar terhindar dari segala musibah. Dalam kesempatan yang lain Rasulullah bersabda. “Janganlah onta yang sakit didatangkan pada onta yang sehat”.

Dalam hadits yang lain disebutkan. “Larilah dari orang yang sakit lepra, seperti kamu lari dari singa.”
Maksud hadits laa thiyaarota atau tidak diperbolehkan meramalkan adanya hal-hal buruk adalah bahwa sandaran tawakkal manusia itu hanya kepada Allah, bukan terhadap makhluk atau ramalan. Karena hanyalah Allah yang menentukan baik dan buruk, selamat atau sial, kaya atau miskin.

Pada masa peradaban Jahiliyyah, mereka menggantungkan nasib baik dan nasib buruk pada kepakan sayap seekor burung. Jika mereka akan bepergian atau aktivitas yang lain, mereka melapaskan seekor burung. Apabila burung terbang ke arah kanan atau belok ke arah kanan, maka pertanda nasib baik dan mereka akan meneruskan perjalanannya. Begitu sebaliknya, jika burung yang dilepaskan terbang ke arah kiri atau belok kiri, maka pertanda nasib buruk dan mereka akan mengurungkan perjalanannya, karena mereka meyakini bahwa hal itu pertanda buruk.

Dalam hadits riwayat Imam Thobroni, Rasulullah SAW bersabda. “Tidak akan mendapat derajat tinggi orang pergi ke dukun, orang bersumpah untuk kepentingan pribadi, atau orang yang kembali atau tidak jadi bepergian karena ramalan.”

Maksud hadits walaa hammata adalah tidak baik dalam berprasangka buruk akan datangnya bencana atau musibah. Ketika itu orang Arab mempercayai, “Jika di malam hari ada burung hantu terbang di atas rumahnya, maka itu menandakan akan ada yang meninggal dunia.”

Mereka juga mempercayai, jika ada pembunuhan yang belum terbalaskan, kemudian malam harinya ada burung hantu yang terbang di atas rumahnya, itu menandakan ruh dari orang yang dibunuh belum bisa tenang, masih melayang-layang menuntut pembalasan. Pemahaman dan kepercayaan semacam ini amat sangat keliru, sehingga Rasulullah meluruskan dengan hadits diatas.

Walaa Shafara atau tidak ada keburukan dalam bulan Shafar. Hadits tersebut untuk mematahkan keyakinan yang keliru di kalangan jahiliyah. Mereka menganggap bahwa bulan Shafar merupakan bulan yang kurang baik, yang banyak musibah dan bencana, sehingga mereka menilai dan berprasangka buruk terhadap bulan Shafar.

Menurut Islam, semua bulan dan hari itu baik, masing-masing mempunyai sejarah, keistimewaandan peristiwa sendiri-sendiri. Jika bulan tertentu mempunyai sisi nilai keutamaan yang lebih, bukan berarti bualn yang lain merupakan bulan yang buruk. Misalnya, dalam bulan Romadlon ada peristiwa Nuzul al Qur’an dan Lailat al Qadar, dalam bulan Rajab ada Isra’ dan Mi’raj dan dalam bulan Rabi’ul Awwal ada peristiwa Maulid atau kelahiran Rasulullah SAW dan lain-lain.

Jikalau ada kejadian tragis atau peristiwa yang memilukan dalam sebuah bulan, itu bukan berarti bulan tersebut merupakan bulan musibah atau bulan yang penuh kesialan. Namun kita harus pandai-pandai mencari hikmah di balik peristiwa itu, dan amaliah apa yang harus dilakukan sehingga terhindar dan selamat dari berbagai musibah.

Imam Ibn Hajar Ash Shafii tentang Hari Nahas
Al Imam Ibn Hajar al Haitami pernah ditanya tentang bagaimana status adanya hari nahas yang oleh sebagian orang dipercaya, sehingga mereka berpaling dari hari itu atau menghindarkan suatu pekerjaannya karena dianggap hari itu penuh kesialan.

Beliau menjawab bahwa jika ada orang mempercayai adanya hari nahas (sial) dengan tujuan mengharuskan untuk berpaling darinya atau menghindarkan suatu pekerjaan pada hari tersebut dan menganggapnya terdapat kesialan, maka sesungguhnya yang demikian ini termasuk tradisi kaum Yahudi dan bukan sunnah kaum muslimin yang selalu tawakkal kepada Allah dan tidak berprasangka buruk terhadap Allah.

Sedangkan jika ada riwayat yang menyebutkan tentang hari yang harus dihindari karena mengandung kesialan, maka riwayat tersebut adalah bathil, tidak benar, mengandung kebohongan dan tidak mempunyai sandaran dalil yang jelans, untuk itu jauhilah riwayat seperti ini. (Fatawa Al Haditsiyah)
Kita semua yakin bahwa terjadinya musibah atau gejala alam yang menimpa manusia, bukan karena adanya hari nahas atau karena adanya binatang tertentu atau karena adanya kematian seseorang. Yang kita yakini adalah semua yang terjadi di alam ini adalah dengan takdir dan kehendak Allah.

Hari-hari, bulan, matahari, bintang dan makhluk lainnya tidak bisa memberikan manfaat atau madlarat (bahaya), tetapi yang memberi manfaat dan madlarat adalah Allah semata. Maka meyakini ada hari nahas atau hari sial yang menyebabkan seorang muslim menjadi pesimis, tentunya itu bukan ajaran Islam yang dibawa oleh Rasulullah.

Semua hari adalah baik, dan masing-masing ada keutamaan tersendiri. Hari dimana kita menjaganya dan mengisinya dengan kebaikan dan ketaatan, itulah hari yang sangat menggembirakan dan hari raya buat kita. Seperti dikatakan oleh ulama Salaf, hari rayaku adalah setiap hari dimana aku tidak bermaksiat kepada Allah pada hari itu, dan tidak tertentu pada suatu hari saja.

Misteri Rabu Abeh (Rabu akhir Bulan Shafar)
Lalu bagaimana dengan Rabu Abeh yang sering kita dengar bahwa pada hari itu adalah hari yang penuh bala dan musibah, bahkan bala selama setahun penuh diturunkan pada hari Rabu tersebut?
Ketahuilah bahwa tidak ada satupun riwayat dari Rasulullah SAW yang menyatakan bahwa Rabu akhir Shafar adalah hari nahas atau penuh bala. Pendapat di atas sama sekali tidak ada dasaran dari hadits Nabi Muhammad yang mulia. Hanya saja disebutkan dalam kitab Kanzun Najah wa as Suruur halaman 24, sebagian ulama Sholihin Ahl Kasyf (ulama yang memiliki kemampuan melihat sesuatu yang samar) berkata. “Setiap tahun turun ke dunia 320.000 bala (bencana) dan semua itu diturunkan oleh Allah pada hari Rabu akhir bulan Shafar, maka hari itu adalah hari yang paling sulit.”


Dalam kitab tersebut, pada halaman 26 dinyatakan, sebagian ulama Sholihin berkata. “sesungguhnya Rabu akhir bulan Safar adalah hari nahas yang terus menerus.”

Pendapat ulama Sholihin di atas, sama sekali tidak memiliki dasar Hadits yang dapat dipertanggungjawabkan keabsahannya. Oleh karena itu, jangan pesimis dan merasa ketakutan jika menghadapi Rabu Abeh. Sekali lagi harus diingat bahwa yang menurunkan bala’ dan membuat kemanfaatan atau bahaya adalah Allah SWT dan atas kehendakNya, bukan karena hari tertentu atau perputaran matahari.

Perlu diingat pula, perilaku pesimis yang diakibatkan adanya sesuatu, sehingga meninggalkan pekerjaan atau bepergian karena hari tertentu misalnya atau karena adanya burung tertentu lewat ke arah tertentu, itu dinamakan Thiyarah dan Thiyarah ini jelas-jelas diharamkan karena itu adalah kebiasaan orang jahiliyah.
Bahkan kalau kita mau bersikap obyektif, ternyata hari Rabu adalah hari yang penuh keberkahan. Seperti diriwayatkan oleh Imam al Baihaqi dalam Syu’ab al Iman, bahwa doa dikabulkan pada hari Rabu setelah Zawaal (tergelincirnya matahari).

Demikian pula dalam hadits yang diriwayatkan oleh Jabir Ibn Abdillah, bahwa Nabi Muhammad SAW mendatangi masjid al Ahzab pada hari Senin, Selasa dan Rabu antara Dzuhur dan Ashar, kemudian beliau meletakkan serbannya dan berdiri lalu berdoa, Jabir berkata. “Kami melihat kegembiraan memancar dari wajah Beliau.” demikian disebutkan dalam kitab-kitab sejarah (Kanzun Najah wa al Surur 36)
Kalau kita menganggap bahwa hari Rabu Abeh adalah hari penuh bala, lalu bagaimana dengan hari lainnya? Padahal jika Allah berkehendak menurunkan azab atau bala tidak akan menunggu hari-hari tertentu yang dipilih dan ditentukan oleh manusia. Tapi Allah dengan kekuasaannya dapat bertindak dan berbuat sekehendak-Nya.

Maka seharusnya kita waspada dengan kemurkaan Allah setiap hari dan setiap saat, sebab kita tidak tahu kapan bala itu akan turun. Maka perbanyaklah istighfar, bertaubat dan mengharap rahmat Allah, sebagaimana Rasulullah beristighfar seratus kali setiap hari. Inilah teladan kita, tidak menunggu hari atau bulan tertentu saja untuk Istighfar dan bertaubat.

Hal serupa sering kita dengar, bahwa sebagian orang tidak mau melakukan pernikahan pada bulan Syawal, takut terjadi ini dan itu yang semuanya tidak ada dasar hukum yang jelas. Budaya ini berawal pada zaman Jahiliyah, disebabkan pada suatu tahun, tepatnya bulan Syawal, Allah menurunkan wabah penyakit, sehingga banyak orang mati menjadi korban termasuk beberapa pasangan pengantin, maka sejak itu mereka kaum jahilin tidak mau melangsungkan pernikahan pda bulan Syawal.

Jadi, jika zaman sekarang ada seseorang tidak mau menikah pada bulan Syawal karena takut terkena penyakit atau musibah atau tidak punya anak, ketahuilah bahwa dia telah mengikuti langkah kaum jahiliyyah. Hal itu bukanlah perilaku umat Nabi Muhammad SAW. Sayyidah Aisyah RA bahkan menentang budaya seperti ini dan berkata. “Rasulullah SAW menikahi saya pada bulan Syawal, berkumpul (membina rumah tangga) dengan saya pada bulan Syawal, maka siapakah dari isteri beliau yang lebih beruntung daripada saya,”

Nabi Muhammad juga menikahi Sayyidah Ummu Salamah juga pada bulan Syawal.

Inilah Puasa Sunnah Asyura Tanggal 10 Muharram Hari ini adalah senin tanggal 9 Muharram 1437 H. Besok adalah selasa tanggal 9 Muharram 1437 H. Dua hari ini adalah hari-hari yang dianjurkan untuk berpuasa sunnah.

Hari Kamis disunahkan berpuasa sebagai bagian dari puasa sunnah Senin dan Kamis. Adapun hari senin, 9 Muharram, adalah hari disunahkan puasa Tasu’a. Sedangkan hari selasa, 10 Muharram, adalah hari disunahkan puasa ‘Asyura.
Sejarah puasa ‘Asyura

Hari ‘Asyura atau 10 Muharram adalah hari yang agung, pada hari tersebut Allah menyelamatkan nabi Musa dan Harun ‘alaihimas salam dan Bani Israil dari pengejaran Fir’aun dan bala tentaranya di Laut Merah. Untuk mensyukuri nikmat yang agung tersebut, kaum Yahudi diperintahkan untuk melaksanakan shaum ‘Asyura.

عَنِ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ الله عَنْهُمَا، قَالَ: قَدِمَ النَّبِيُّ صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ المَدِينَةَ فَرَأَى اليَهُودَ تَصُومُ يَوْمَ عَاشُورَاءَ، فَقَالَ: «مَا هَذَا؟»، قَالُوا: هَذَا يَوْمٌ صَالِحٌ هَذَا يَوْمٌ نَجَّى الله بَنِي إِسْرَائِيلَ مِنْ عَدُوِّهِمْ، فَصَامَهُ مُوسَى، قَالَ: «فَأَنَا أَحَقُّ بِمُوسَى مِنْكُمْ»، فَصَامَهُ، وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ

Dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma berkata: “Nabi shallallalhu ‘alaihi wa salam tiba di Madinah, maka beliau melihat orang-orang Yahudi berpuasa hari ‘Asyura. Beliau bertanya kepada mereka: “Ada apa ini?”

Mereka menjawab, “Ini adalah hari yang baik. Pada hari ini Allah menyelamatkan Bani Israil dari musuh mereka. Maka Nabi Musa berpuasa pada hari ini.”

Nabi shallallalhu ‘alaihi wa salam bersabda, “Saya lebih layak dengan nabi Musa dibandingkan kalian.” Maka beliau berpuasa ‘Asyura dan memerintahkan para shahabat untuk berpuasa ‘Asura.”(HR. Bukhari no. 2204 dan Muslim no. 1130)

Kaum musyrik Quraisy sendiri juga telah melaksanakan shaum ‘Asyura pada zaman jahiliyah. Mereka menganggap hari tersebut adalah hari yang agung sehingga mereka melakukan penggantian kain Ka’bah (kiswah) pada hari tersebut. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam juga telah melakukan puasa ‘Asyura sejak sebelum diangkat menjadi nabi sampai saat beliau berhijrah ke Madinah. Hal ini mengindikasikan, wallahu a’lam, puasa ‘Asyura diwarisi oleh kaum Quraisy dari ajaran nabi Ibrahim dan Ismail ‘alaihimas salam.

عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ الله عَنْهَا قَالَتْ: كَانُوا يَصُومُونَ عَاشُورَاءَ قَبْلَ أَنْ يُفْرَضَ رَمَضَانُ، وَكَانَ يَوْمًا تُسْتَرُ فِيهِ الكَعْبَةُ، فَلَمَّا فَرَضَ الله رَمَضَانَ، قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «مَنْ شَاءَ أَنْ يَصُومَهُ فَلْيَصُمْهُ، وَمَنْ شَاءَ أَنْ يَتْرُكَهُ فَلْيَتْرُكْهُ»

Dari Aisyah radiyallahu ‘anha berkata: “Mereka biasa melakukan puasa pada hari ‘Asyura (10 Muharram) sebelum diwajibkannya puasa Ramadhan. Pada hari tersebut Ka’bah diberi kain penutup (kiswah). Ketika Allah mewajibkan puasa Ramadhan, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam bersabda: “Baarangsiapa ingin berpuasa ‘Asyura, silahkan ia berpuasa. Dan barangsiapa ingin tidak berpuasa ‘Asyura, silahkan ia tidak berpuasa.” (HR. Bukhari no. 1592)

عَنْ عَائِشَةَ رَضِيَ الله عَنْهَا، قَالَتْ: «كَانَ يَوْمُ عَاشُورَاءَ تَصُومُهُ قُرَيْشٌ فِي الجَاهِلِيَّةِ، وَكَانَ رَسُولُ الله صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَصُومُهُ، فَلَمَّا قَدِمَ المَدِينَةَ صَامَهُ، وَأَمَرَ بِصِيَامِهِ، فَلَمَّا فُرِضَ رَمَضَانُ تَرَكَ يَوْمَ عَاشُورَاءَ، فَمَنْ شَاءَ صَامَهُ، وَمَنْ شَاءَ تَرَكَهُ»

Dari Aisyah radiyallahu ‘anha berkata: “Kaum musyrik Quraisy mengerjakan puasa pada hari ‘Asyura (10 Muharram) sejak zaman jahiliyah. Demikian pula Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam mengerjakan puasa ‘Asyura. Ketika beliau tiba di Madinah, maka beliau berpuasa ‘Asyura dan memerintahkan para sahabat untuk berpuasa. Kemudian ketika puasa Ramadhan diwajibkan, beliau meninggalkan puasa hari ‘Asyura. Maka barangsiapa ingin, ia boleh berpuasa ‘Asyura. Dan barangsiapa ingin, ia boleh tidak berpuasa.” (HR. Bukhari no. 2002 dan Muslim no. 1125, dengan lafal Bukhari)

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam pada waktu di Madinah mewajibkan umat Islam untuk melaksanakan shaum ‘Asyura.

عَنْ سَلَمَةَ بْنِ الأَكْوَعِ رَضِيَ الله عَنْهُ، قَالَ: أَمَرَ النَّبِيُّ صَلَّى الله عَلَيْهِ وَسَلَّمَ رَجُلًا مِنْ أَسْلَمَ: ” أَنْ أَذِّنْ فِي النَّاسِ: أَنَّ مَنْ كَانَ أَكَلَ فَلْيَصُمْ بَقِيَّةَ يَوْمِهِ، وَمَنْ لَمْ يَكُنْ أَكَلَ فَلْيَصُمْ، فَإِنَّ اليَوْمَ يَوْمُ عَاشُورَاءَ “

Dari Salamah bin Al-Akwa’ radhiyallahu ‘anhuma berkata: “Nabi shallallahu ‘alaihi wa salam memerintahkan seseorang dari suku Aslam: “Umumkanlah kepada masyarakat bahwa barangsiapa tadi pagi telah makan, maka hendaklah ia berpuasa pada sisa harinya. Dan barangsiapa belum makan tadi pagi, maka hendaklah ia berpuasa. Karena hari ini adalah hari Asyura’.” (HR. Bukhari no. 2007 dan Muslim no. 1824)

عَنِ الرُّبَيِّعِ بِنْتِ مُعَوِّذٍ، قَالَتْ: أَرْسَلَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ غَدَاةَ عَاشُورَاءَ إِلَى قُرَى الأَنْصَارِ: «مَنْ أَصْبَحَ مُفْطِرًا، فَلْيُتِمَّ بَقِيَّةَ يَوْمِهِ وَمَنْ أَصْبَحَ صَائِمًا، فَليَصُمْ»، قَالَتْ: فَكُنَّا نَصُومُهُ بَعْدُ، وَنُصَوِّمُ صِبْيَانَنَا، وَنَجْعَلُ لَهُمُ اللُّعْبَةَ مِنَ العِهْنِ، فَإِذَا بَكَى أَحَدُهُمْ عَلَى الطَّعَامِ أَعْطَيْنَاهُ ذَاكَ حَتَّى يَكُونَ عِنْدَ الإِفْطَارِ

Dari Rubayyi’ binti Mu’awwidz radhiyallahu ‘anha berkata: “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa salam mengirimkan seorang pemberi pengumuman pada pagi hari ‘Asyura ke kampung-kampung Anshar, untuk mengumumkan “Barangsiapa siapa tadi pagi telah makan, hendaklah ia menyempurnakannya sampai akhir hari ini (berpuasa) dan barangsiapa telah berpuasa sejak tadi pagi, maka hendaklah ia berpuasa.”

Sejak saat itu kami selalu berpuasa ‘Asyura dan kami jadikan anak-anak kecil kami berpuasa ‘Asyura. Kami membuatkan mainan boneka untuk mereka dari bulu domba. Jika salah seorang di antara mereka menangis karena lapar, maka kami berikan kepadanya mainana itu, begitulah sampai datangnya waktu berbuka.” (HR. Bukhari no. 1960 dan Muslim no. 1136)

Dengan turunnya kewajiban puasa Ramadhan, maka status hukum puasa ‘Asyura berubah dari wajib menjadi “sekedar” sunah. Dan inilah bacaan niat puasa sunnah asyura 10 muharram.

نويت الصوم في يوم عاشوراء سنة لله تعالي

Nawaitu assauma fiyaumi asyura sunnatan lillahi ta'ala

Artinya : niat aku berpuasa asyura sunnah karena allah ta'ala.

Semoga kita semua bisa mengerjakan puasa asyura yang jatuh pada hari selasa besok.

Tips Meluruskan Rambut Dengan Cara Alami Mudah Dan Cepat  Seringkali rambut ikal menyulitkan kita untuk mengaturnya, Setiap selesai diatur tak lama kemudian akan berubah kembali menjadi acak acakan. Ada beberapa cara alami agar rambut mudah diatur. Mengubah rambut ikal menjadi lurus dengan cara alami tidaklah susah, dan bahannya juga mudah kita dapatkan disekitar kita, hanya saja memerlukan perawatan secara rutin.

Rambut juga merupakan salah satu anggota tubuh yang senan tiasa kita rawat, apalgi bagi perempuan rambut menjadi sumber kecantikan mereka. Karena banyak laki laki yang sangat mengidolakan wanita yang cantik dengan rambut panjang dan lurus.

Namun pada kenyataanya rambut yang kita miliki tak selalu sama dengan apa yang kita miliki, seperti ikal bergelombang. Mungkin pada zaman sekarang rambut ikal tidak begitu populer, karena sebagian faktor seperti majunya fashion dan alat teknologi. Namun gaya rambut ikal ini pernah berjaya pada tahun 70 an.

Yang mana kenyataannya berbalik dengan zaman sekarang. apabila dulu banyak orang yang menginginkan rambut ikal, kalau searang hampir semua orang terutama wanita ingin memiliki rambut panjang lurus. Bukannya tidak menerima dengan apa yang sudah di berikan Allah pada kita, namun kita hanya ingin mempercantik diri. Tapi ingat bahwa rambut adalah aurat bagi perempuan, yang sudah pasti bedosa bagi mereka yang memperlihatkan rambutnya pada laki laki.

Nah inilah cara mudah bagi anda yang menginginkan rambut ikal menjadi lurus dengan cara mudah dan cepat. Silahkan disimak.

* Susu Dan Air Biasa

Caranya : siapkan stengah cangkir sus dan setengah cangkit air biasa, lalu campurkan keduanya dan masukan kedalam botol semprot, kemudian semprotkan pada rambut. Diamkan selama 20-25 menit dan sisr rambut dengan halus, stelah itu cuci rambut dengan menggunakan sampo dan conditioner.

* Santan Dan Jus Lemon

Caranya : siapkan satu cangkir santan dan setengah jus cangkir jus lemon, kemudian campurkan keduanya. Dinginkan campuran tadi di dalam kulkas hingga berubah menjadi krim kental. Balurkan campuran itu pada rambut hingga merata. Pijat kulit kepala dan bungkus rambus rambut, diamkan hingga kering kira kira satu jam.

Jika cara perawatan alami diatas dilakukan secara rutin, maka hasil yang didapat akan memuaskan. Lakukanlah perawatan alami ini 2-3 kali dalam seminngu, bisa dilakukan di pagi atau sore hari. Tidak disarankan untuk melakukannya setiap hari, karena sesuatu yang berlebih tentu saja tidak akan memberikan hasil yang baik.

Demikianlah Tips Meluruskan Rambut yang bisa saya bagikan. Semoga bermanfaat.

Kumpulan Kata-Kata Ucapan Selamat Tahun Baru 2017 Memberikan dan berbagi kata kata ucapan selaman tahun baru seakan menjadi sangat penting bagi manusia jaman sekarang seiring dengan merakyatnya handphone dan sosial media. Bedan dengan tahun 90 an dimana hp dan sosmed seperti facebook, tweeter, line, beetalk, BBM dan masih banyak lagi belum ada, yang ada hanya surat menyurat yang bisa kita bagikan pada sesama.

Tapi bagaimanakah hukumnya bagi kita umat islam yang ikut merayakan tahun baru masehi,,? kita sudah mengetahui bahwa tahun baru ada dua yaitu tahun baru hijriyah dan tahun baru masehi, yang mana tahun baru hijriya untuk umat islam dan tahun baru masehi buat umat non islam.

Memang ada keterangan yang menyebutkan bahwa hal tersebut adalah tasyabuh (menyerupai) yang mana hukumnya sama dengan yang asli. Yang berarti jika kita ikut mengucapkan dan merayakan tahun baru masehi kita akan termasuk orang yang berdosa. Tapi apa mau dikata dijaman sekarang sudah menjadi kebiasaan bagi seluruh umat manusia.

Tapi jika kita kita merayakan dan mengucapkan tahun baru masehi dengan kegiatan yang fositif dan kata ucapan tahun baru yang islami bagaimakah hukumnya..? Dan yang paling penting adalah jika kita ingin membagi kata ucapan tahun baru 2017 haruslah didasari dengan rasa syukur kepada Allah karena kita masih diberi ni'mat dan rahmat sampai bisa hidup sampai detik ini.

Nah bagi pembaca yang ingin memberi ucapan selamat tahun baru 2017 bisa anda lihat dibawah ini.

Hadapilah nikmat dengan syukur dan musibah dengan sabar. Semoga di tahun ini kita mampu menjadi manusia yang syukur sekaligus penyabar

Jangan menunggu waktu yang sempurna sebab setiap saat adalah kesempurnaan bagi yang berusaha

Semoga segala harapan terwujud, kesempatan datang menyapa, dan keberhasilan mampu dijemput di tahun 2017 ini

Dibalik kesabaran tersimpan benih-benih kebijaksanaan. Jadikan kesabaran sebagai awal memulai tahun yang baru

Hari ini adalah hadiah atas usaha kita kemarin. Semoga di tahun baru ini usaha kita akan semakin tinggi sehingga makin banyak kebaikan yang akan kita terima

Hati adalah kompas saat kita tersesat dalam roda kehidupan. Selamat tahun baru dan semoga kita senantiasa mengasah hati dan sikap

Hidup adalah seni dalam menggambar dan tanpa penghapus. Selamat tahun baru dan jadikan masa lalu kita sebagai kenangan yang tak harus dilupakan

Sukses bukan berarti akhir, kegagalan bukan berarti fatal, ini adalah keberanian untuk melanjutkan sesuatu yang penting demi masa depan.

Manusia tidak dapat menemukan lautan baru kecuali dia punya keberanian untuk melupakan pantai.

Selamat tahun baru dengan harapan semoga menjadi berkah di tahun yang akan datang.

Tahun baru datang lagi, tahun baru hidup lagi, menghalau ragu dan khawatir.

Esok adalah halaman kosong pertama dari buku 365 halaman. Tulislah dengan hal yang baik.

Tahun baru tidak hanya membawa kebahagiaan, ini membuat kita penuh dengan harapan untuk mewujudkan impian kita di awal yang baru dari kehidupan kita.

Tidak ada yang mampu kembali ke masa lalu untuk mengubah apa yang telah terjadi.
Pekerjaan sekarang adalah untuk membuat masa depan yang indah.

Bersikap tenang dan tidak melakukan apa-apa adalah dua hal yang berbeda. Jadilah pribadi yang tenang sahabat.

Kebajikan adalah bahasa yang tak dapat didengar oleh mereka yang tuli – Jadilah penebar kebajikan kawan

Karena kegagalan adalah satu paket dengan kesuksesan, semoga tahun ini kita mampu meraih paket kesuksesan kita. Amin

Seperti apapun diri anda, jadilah pribadi yang selalu melakukan sesuatu dengan kemampuan terbaik

Di tahun baru ini hapuslah “ketidakmampuan” yang ada dalam pikiranmu

Beberapa hari dalam kehidupan kita adalah percobaan untuk mengetahui seberapa kuat diri kita

Hari ini, di tahun 2017 ini aku akan melakukan sesuatu yang kucintai tanpa keraguan dan rasa takut karena inilah hidupku

Cahaya di hati nuraniku suci tak ternodamenambah rasa rindu serta mengurangi rasa cemburu denganmu kasih semoga tetap menyatu

Diri sendirilah yang menentukan seberapa besar kebahagiaan yang dimiliki, penuh harap di tahun ini semoga lebih bahagia di masa depan yang penuh kegembiraan

Dua puluh tahun dari sekarang anda akan lebih kecewa oleh hal-hal yang tidak anda lakukan sekarang.

Esok adalah halaman kosong pertama dari buku halaman Tulislah dengan hal yang baik.

Goresan luka dan duka baik disengaja atau tidak, dengan segenap jiwa di dada hanya maaf yang kupintaSelamat tahun baru

Jangan khawatirkan masa yang akan datang, cukup lakukan yang terbaik hari ini agar tidak menyesal dikemudian hari

Kesempatan yang terbuang di tahun kemarin pastilah akan datang kesempatan yang lebih besar di tahun depan, karena kesempatan itu datang berulang-ulang tentunya walapun beda dan tak sama.

Kita akan membuka buku dengan halaman yang kosongKita akan menaruh kata-kata pada tiap halamanBab pertama adalah hari tahun baru.

Ku kan terus melangkah menembus waktu demi waktu, jejak telah ku tinggalkan untuk mengarungi hidup yang baru.

Menyambut tahun baru dengan kebahagiaan akan umur yang masih tuhan berikan untuk selalu istikomah beribadah padaMu ya Raab.

Orang yang logis menyesuaikan dirinya kepada dunia, yang tidak logis tetap mencoba untuk beradaptasi untuk dirinya sendiriOleh karena itu semua kemajuan tergantung pada orang yang tidak logis.

Pengalaman hidup adalah pelajaran yang paling berharga, seiring berjalannya waktu, dengan cinta yang bersemahyang di jiwa akan menjadi kekuatan dalam hidup untuk mengarungi dunia, Selamat tahunb baru

Tinggalkan segala bentuk kesedihan yang telah berlalu biarkanlah ia berlalu , bebaskanlah, mari kita mulai mengarungi hidup yang baru dengan penuh semangat dan optimisme menggebu.

Nah itulah sedikit coretan tentang kata kata ucapan selamat tahun baru 2017 yang bisa saya tuangkan di blog padakesempatan kali ini, dan semoga ditahun 2017 ini kita bisa menjadi diri yang lebih baik dan lebih taqwa kepada Allah. Dan Baca Juga Kata Mutiara Bijak

Cara Menghilangkan Komedo Putih Dan Hitam Di Hidung Secara Alami Komedo adalah pori pori yang tersumbat biasanya terjadi di daerah hidung. Komedo merupakan noda pada wajah yang berbentuk bintik bintik hitam atau putih di kulit. Komedo akan sangat mengganggu kecantikan kulit karena akan terlihat kotor dan kusam. Banyak orang yang menghilangkan komedo dengan cara memencetnya, padahal kurang baik karena memencet komedo hanya akan membuat komedo muncul terus. Oleh sebab itu mengatasi komedo harus dengan menggunakan cara tepat dan aman.

Add caption

Ada dua macam komedo, yaitu komedo terbuka (blackhead) yang tampak seperti pori pori yang besar dan menghitam, dan komedo tertutup (whitehead) tampak seperti kulit yang tumbuh diatas pori pori yang tersumbat sehingga seperti tojolan putih diatas kulit.

Komedo disebabkan karena sel-sel kulit dan kelenjar minyak yang berlebihan, Komedo muncul juga karena tidak rajin membersihkan wajah sehingga sel kulit mati dan minyak di permukaan kulit menutup sel-sel kulit dan terjadi penyumbatan. Berikut ini kami sajikan beberapa cara menghilangkan dan pencegahan timbulnya komedo pada kulit wajah :

* Rajinlah membersihkan wajah dengan pembersih yang mengandung salycilic atau scrub kulit wajah minimal seminggu sekali. Gunakan kosmetik yang sesuai dengan jenis kulit, juga sebaiknya yang bersifat oil free dan noncomedogenic.

*Gunakan kertas minyak untuk menyerap keringat yang berlebih.

*Gunakan masker untuk kulit berminyak seminggu sekali.

* Gunakan plester pore strip untuk menghilangkan komedo terbuka.

* Gunakan obat jerawat yang mengandung salicylic acid untuk komedo tertutup.

* Gunakan putih telur. Caranya sangat mudah, kocoklah putih telur sampai berbusa, kemudian oleskan pada selembar kapas yang sudah dibasahi. Lalu tempelkan pada hidung. tunggu sampai kering lalu lepaskan kapas tersebut pelan pelan.

* Membuka pori pori yang tersumbat dengan uap air panas atau hangat dan bersihkan kulit dengan pembersih yang mengandung scrub. Setelahnya tutup pori pori kulit dengan menggunakan toner. Lakukanlah seminggu sekali.

* Gunakan produk perangkat komedo yang tersedia di pasaran.

Nah itulah beberapa cara menghilangkan komedo di hidung secara alami. Dan sebaiknya dilakukan secara konsisten dan telaten, karena untuk merawat kulit memerlukan kehati hatian yang harus di perhatikan. Sebab kalu kita salah, bukannya bertambah baik tapi sebaliknya.  Baca juga Cara Menghilangkan Kerutan Pada Wajah Secara Alami

Tips Mengatasi Rambut Rontok Parah Secara Alami Kebiasaan yang tidak baik bisa jadi menyebabkan kerontokan rambut baik pria maupun wanita, seperti menggunakan sisir yang bergerigi rapat, terlalu sering memanaskan rambut baik menggunakan hair dryer, hot curling, maupun flat iron. Terlalu sering mengikat rambut dengan ketat dan terlalu sering mencuci rambut juga akan menyebabkan kadar minyak alami rambut berkurang dan menjadi rontok.

Add caption

Tubuh tidak sehat juga salah satu penyebab rambut menjadi rontok, salah satunya Anemia. Karena anemia bisa jadi kekurangan zat besi pada sel darah merah. Zat besi diperlukan untuk kesehatan folikel rambut, konsumsilah vitamin c yang membantu penyerapan zat besi dengan mudah dan efektif. selain genetik atau keturunan obat obatan tertentu juga bisa menyebabkan rambut kita menjadi rontok. Karena obat keras seperti antidepresan, diuretik akan memiliki efek samping menimbulkan kerontokan rambut. Dan masih banyak penyebab rontoknya rambut seperti Kekurangan kalori Dan Stres.

Berikut kami sajukan solusi untuk mengatasi kerontokan pada rambut :

1. Pakailah conditioner pada seluruh rambut, gunakan sedikit saja dan minimalkan conditioner mengenai kulit kepala. Jika terlalu banyak dalam penggunaannya akan mengakibatkan rambut gatal.

2. Sisir rambut dengan sisr bergerigi jarang, berfungsi agar rambut tidak kusut ketika dibilas.

3. Pilihlah sampo herbal atau sampo dengan ekstra ringan agar kulit kepala lebih nyaman.

4. Jangan menggunakan air pasas ketika keramas, gunakanlah air dingin.

5. Keringkan rambut tanpa menggunakan hair dryer, pakailah handuk dan jangan menggosok rambut terlalu kencang dalam pemakaian handuk karena akan mudah tercabut dari akarnya.

6. Pakailah hair tonic atau serum untuk menyuburkan rambut, hair tonic mengandung gingseng yang bagus untuk merangsang pertumbuhan rambut baru.

7. Hindari minuman yang mengandung kafeina karena tidak baik bagi pertumbuhan rambut.

8. Hindari Jepit atau Karet dan biarkan rambut tergerai.

9. Makanlah makanan brgizi, terutama yang mengandung protein dan zat besi.

10. Gunakan masker rambut sebagai nutrisi untuk merawat dan memulihkan kesehatan rambut. pakai 2-3 kali seminggu.

11. Kurangi penggunaan gel rambut, krim, minyak rambut dan pewarna rambut. Pakailah produk yang terbuat dari bahan bahan alami.

Nah itulah beberapa cara mengatasi rambut rontok secara alami yang bisa saya berikan. Namun ada hal yang harus anda ingat, untuk mendapatka rambut yang sehat anda juga harus menjalani pola hidup sehat dengan cara meng konsumsi asupan makanan yang sehat dan kaya akan vitamin A dan B untuk mencegah kerontokan pada rambut. Dan pilihlah salah satu cara diatas dan terapkan secara rutin agar hasilnya lebih maksimal. Bagi anda yang mempunyai masalah pada wajah, bisa anda lihat di Cara Agar Kulit Halus, Bersih Dan Cantik Secara Alami